Mana hebatnya?!

Aku tak faham!
Kenapa nak kene isap rokok?
Kat mana bagusnya isap rokok tu?
Kat mana hebatnya menghisap rokok?
Kat mana khasiatnya asap rokok?

Yang aku nampak cuma kebodohan!
Dah lah rugi...
Sia-sia pulak tu!
Membazir duit!
Menyakit tubuh badan!
Menyakitkan orang lain!
Pengotor!
Berpenyakit!
Busuk!
Pentingkan diri sendiri!

Kalau dah nak mati sangat, kenapa tak terjun bangunan je?
G berdiri kt tengah jalan biar kena langgar dek lori!
Klau dah nak sangat bini tu jadi balu, ceraikan saja!
Apsal nak tunggu lama2?
Klau dah banyak sangat duit tu, bakar je la terus buat apa beli rokok pastu bakar jugak jadi abu?!
Rokok ko hisap 10-20 batang sehari sampai dah jadi darah daging (jadi ke? Ke dah musnahkan darah daging ko??) tapi arak, babi xde Pulak ko nak telan kan?
At least benda tu x de lah boleh buat orang lain susah!
Tak pasal2 orang lain dapat sakit pasal sikap bongok dan pentingkan diri sendiri ko tu!
Dahlah batuk Kong keng... Kong keng! Memekak je!
Pastu ko langsung tak fikir orang lain kan?
Ko tawu perut ko je kan?
Ko tau nak layan craving ko je kan?
Tu manusia yang nak hidup sihat, xnak jatuh sakit, xnak duit habis beribu sebab kena masuk wad disebabkan terpaksa hidu asap rokok garam ko tu langsung ko tak peduli kan?
Ngan Bayi pon ko xde hati perut kan?
Suka ati selamba bongok ko je isap dekat bayi tu kan?
Isteri ko komplen pasal asap busuk dan buat dia lemas n sakit dada pon ko tak heran kan? Ko memang nak dia mati ke? Apsal tak tikam je?
Ko bangga gile kan dapat isap rokok tengah orang ramai?
Ko rasa hebat ke?
Padahal aku yang tak berapa cerdik ni pon boleh nampak sangat kebangangan ko yang dah sama taraf dengan cipan!

Seriesli aku sangat menyampah, meluat, benci, marah, geram gile dengan orang bongok yang suka sangat buat perkara haram, bangang, kotor, penyakit, sia-sia iaitu MEROKOK!

Sedarlah sikit rupa ko buruk gile masa isap benda tu! Serius buruk ngalahkan mawas!

Penyesalan...

seringkali kite terlupa akan dia yang ada di sisi...
seringkali kite tidak peduli kehadiran dia yang memenuhi hampir semua keperluan kite...
seringkali kite mengabaikan perasaan dia yang sentiasa mengingati kite...
seringkali kite tidak perasan kedukaan dia yang asyik merindui kite...
seringkali kite membuang masa tanpa mencuba untuk bersama dia...
seringkali kite tidak hairan dengan usaha dia menghiburkan hati kite...
seringkali kite menyalahkan dia atas kesilapan kite...
seringkali kite tidak menghargai masa, daya dan penantian dia yang ingin kite bersama.

bila tiba ketika itu...
bila tiba ketika dia melangkah pergi meninggalkan kite...
bila tiba ketika tiada lagi ruang untuk kite bersama dia...
bila tiba ketika semua yang dia lakukan bukan lagi untuk kite...
bila tiba ketika hati, fikiran dan masa dia bukan lagi untuk kite...
bila tiba ketika kasih sayang, kerinduan dan ingatan dia tiada lagi kite...
bila tiba ketika insan lain yang berada di sebelah dia...
bila tiba ketika bukan tangan kite yang menjadi alas tidurnya.

akan muncullah kenangan bersama...
akan hadirlah penyesalan atas kealpaan...
akan tibalah kerinduan...
akan menyapalah kekosongan...
akan menyelubungilah keresahan...
akan terasalah kebodohan...
akan terfikirlah kekurangan...
akan cairlah keegoan.

tapi tatkala tiba titik itu...
tak perlu lagi semua kata-kata kamu...
tak perlu lagi semua kekesalan kamu...
tak perlu lagi semua kesedihan kamu...
tak perlu lagi semua kerinduaan kamu...
tak perlu lagi semua keresahan kamu...
tak perlu lagi semua kasih sayang kamu...
tak perlu lagi semua kebodohan kamu.

kamu tidak akan sedar semua itu bila semuanya sudah terlambat...
kamu tidak akan sedar yang dia mahukan hanya hati kamu yang tulus menyayangi dia,
masa kamu yang usahakan untuk bersama dia,
perhatian kamu untuk sedar perubahan dia,
kata-kata kamu untuk mengingatkan dia,
sentuhan kamu untuk dia sedar betapa kamu amat menyayangi dia,
pandangan mata kamu untuk membuatkan dia tahu kamu akan sentiasa memikirkan dia,
panggilan kamu untuk dia tahu kamu sentiasa memikirkan dia.

When I Was Your Man... Bruno Mars

Same bed, but it feels just a little bit bigger now
Our song on the radio, but it don't sound the same
When our friends talk about you all that it does is just tear me down
Cause my heart breaks a little when I hear your name
And it all just sound like uh, uh, uh

Hmmm too young, too dumb to realize
That I should have bought you flowers and held your hand
Should have gave you all my hours when I had the chance
Take you to every party cause all you wanted to do was dance
Now my baby is dancing, but she's dancing with another man.

My pride, my ego, my needs and my selfish ways
Caused a good strong woman like you to walk out my life
Now I never, never get to clean up the mess I made
And it haunts me every time I close my eyes
It all just sounds like uh, uh, uh, uh

Too young, too dumb to realize
That I should have bought you flowers and held your hand
Should have gave all my hours when I had the chance
Take you to every party cause all you wanted to do was dance
Now my baby is dancing, but she's dancing with another man.

Although it hurts I'll be the first to say that I was wrong
Oh, I know I'm probably much too late
To try and apologize for my mistakes
But I just want you to know
I hope he buys you flowers, I hope he holds your hand
Give you all his hours when he has the chance
Take you to every party cause I remember how much you loved to dance
Do all the things I should have done when I was your man!
Do all the things I should have done when I was your man!

Ketenangan

Semoga kamu berjumpa dengan apa yang kamu cari...
Semoga tenang kamu di sana...
Semoga tiada apa lagi yang kamu perlukan  selepas di sini...
Semoga setiap kenangan dan ingatan ini menjadi doa buat kamu...
Sayang selalu...

Berganti Hati....Anggun...

Satu persatu telah kuhapus
Cerita lalu di antara engkau dan aku
Dua hati ini pernah percaya
Seribu mimpi tanpa ragu tanpa curiga

Ku tak ingin lagi
Menunggu, menanti
Harapan tuk hidupkan cinta yang telah mati
Ku tak ingin coba
Hanya tuk kecewa
Lelah ku bersenyum lelah ku bersandiwara
Aku ingin pergi
Dan berganti hati

Satu persatu telah kuhapus
Nada dan lagu yang dulu kucipta untukmu
Rasa yang dulu pernah ada
Kini berdebu terbelenggu dusta dan noda

Kini ku sadari diri ini
Ingin berganti hati
Cinta yang tlah pergi
Harus berganti hati

Harus ku ganti hatiku kini
Ini harus ku ganti
Tak perlu ini lagi harus berganti...

Buhsan

Ada banyak perkara yang sedang mengambil tempat dalam hidup aku...
Perkara baru... Perkara lama... Perkara sama tapi tak serupa...
Kian hari kian penuh...
Makin lama makin sesak...
Membuatkan aku rasa rimas, menyampah, meluat, marah, sedih, benci dan sakit!
Hal-hal yang dahulunya merupakan sempadan sebelum kebencian kini menjadi rutin dan menyesakkan fikiran.
So damn annoying!
Aku tak tahu kenapa aku tergamak menjejakkan kaki ke ruang ini?
Semuanya tampak baru tapi apa yang aku rasa semakin lama semakin sama dan melemahkan semangat aku untuk meneruskannya...
Stress!!!
Apa yang ada untuk aku di sini?
Apa yang akan aku hadap lagi selepas ini?
Apa yang bakal aku raih kemudian nnt?
Sesungguhnya aku mahu berhenti dan bermula semula...
Kali ini biar aku dengan hidup aku dan mereka dengan hidup mereka!

Mirrors - Justin Timberlake (Boyce Avenue feat. Fifth Harmony cover)

"Mirrors"

Aren't you somethin' to admire?
'Cause your shine is somethin' like a mirror
And I can't help but notice
You reflect in this heart of mine
If you ever feel alone and
The glare makes me hard to find
Just know that I'm always
Parallel on the other side

'Cause with your hand in my hand and a pocket full of soul
I can tell you there's no place we couldn't go
Just put your hand on the glass
I'll be tryin' to pull you through
You just gotta be strong

'Cause I don't wanna lose you now
I'm lookin' right at the other half of me
The vacancy that sat in my heart
Is a space that now you hold
Show me how to fight for now
And I'll tell you, baby, it was easy
Comin' back here to you once I figured it out
You were right here all along

It's like you're my mirror
My mirror staring back at me
I couldn't get any bigger
With anyone else beside of me
And now it's clear as this promise
That we're making two reflections into one
'Cause it's like you're my mirror
My mirror staring back at me, staring back at me

Aren't you somethin', an original
'Cause it doesn't seem merely a sample
And I can't help but stare, 'cause
I see truth somewhere in your eyes
I can't ever change without you
You reflect me, I love that about you
And if I could, I would look at us all the time

'Cause with your hand in my hand and a pocket full of soul
I can tell you there's no place we couldn't go
Just put your hand on the glass
I'll be tryin' to pull you through
You just gotta be strong

'Cause I don't wanna lose you now
I'm lookin' right at the other half of me
The vacancy that sat in my heart
Is a space that now you hold
Show me how to fight for now
And I'll tell you, baby, it was easy
Comin' back here to you once I figured it out
You were right here all along

It's like you're my mirror
My mirror staring back at me
I couldn't get any bigger
With anyone else beside of me
And now it's clear as this promise
That we're making two reflections into one
'Cause it's like you're my mirror
My mirror staring back at me, staring back at me

Yesterday is history
Tomorrow's a mystery
I can see you lookin' back at me
Keep your eyes on me
Baby, keep your eyes on me

'Cause I don't wanna lose you now
I'm lookin' right at the other half of me
The vacancy that sat in my heart
Is a space that now you hold
Show me how to fight for now (please show me, baby)
I'll tell you, baby, it was easy
Comin' back here to you once I figured it out
You were right here all along

It's like you're my mirror
My mirror staring back at me
I couldn't get any bigger
With anyone else beside of me
And now it's clear as this promise
That we're making two reflections into one
'Cause it's like you're my mirror
My mirror staring back at me, staring back at me

You are, you are the love of my life

Now you're the inspiration for this precious song
And I just wanna see your face light up since you put me on
So now I say goodbye to the old me, it's already gone
And I can't wait wait wait wait wait to get you home
Just to let you know, you are

You are, you are the love of my life

Girl you're my reflection, all I see is you
My reflection, in everything I do
You're my reflection and all I see is you
My reflection, in everything I do

You are, you are the love of my life

Suami, Isteri dan Anak Part 6

Ceramah Ustaz pagi tadi...
Amal ibadat seorang isteri adalah menjadi tanggungjawab suami untuk perbetulkan dan memastikan mereka sentiasa dan memperbaiki amalan mereka.
Kerana nanti di akhirat kelak, lelaki akan ditanya mengenai tanggungjawab mereka terhadap 4 perempuan:
Isterinya, ibunya, saudara perempuannya dan anak perempuannya.

Untung suami zaman sekarang ni, perempuan kebanyakannya pandai berdikari dan ada pendapatan sendiri. Tak perlu nak harap pada suami semata mata.
Tapi...
Rugilah juga suami itu bila lupa dan mengabaikan tanggungjawab mereka dan meletakkan semuanya atas bahu isteri.

Makan, pakai dan keperluan zahir isteri adalah tanggungjawab suami. Mungkin mudah nak diberi dan mungkin terlebih lebih pula...
Tapi...
Makan, pakai dan keperluan batin isteri sering terabai. Perhatian pun kadang suami terlupa nak beri tapi asyik meminta saja.

Kita kadang lupa, apa yang kita beri, kita akan dapat semula...

Jika mahu dilayan hebat, kita kena terlebih dahulu layan orang lain dengan hebat.
Jika mahu disayangi dengan sepenuh hati, kita perlulah menyayangi orang dengan sepenuh hati.

Kadang suami mungkin terlupa bahawa isterinya adalah manusia berjantina perempuan yang fitrahnya sedia lemah. Baik dari segi fizikal mahupun mental. Kerana Allah ciptakan perempuan itu sifatnya lembut, penyayang dan mudah tersentuh.
Dan suaminyalah yang bertanggungjawab untuk melindungi dan membela mereka.

Situasi sekarang sudah mula menunjukkan bahawa suami kian leka dan mengabaikan tanggungjawab mereka.

Mereka tidak memberi nafkah yang sepatutnya dan mengambil sambil lewa terhadap keperluan isteri.
Ya, memang benar isteri sudah ada duit sendiri dan boleh menggunakannya sesuka hati. Tapi bukan untuk membayar sewa rumah, pinjaman kenderaan, duit sekolah anak, duit dapur, bil api air, beli itu ini tanpa suami peduli!

Mereka tidak peduli keselamatan dan kesihatan isteri.
Ya, isteri bukan budak budak yang perlu dijaga selalu tapi janganlah sampai tak tahu langsung di mana isteri berada dan dengan siapa mereka berurusan. Hinggakan isteri nak balik kampung pun dibiarkan sendirian malah lebih teruk bila terpaksa memandu/menaiki bas dengan anak2!

Apa tujuan isteri bekerja?
Kononnya untuk membantu suami? Sudahnya yang bayar hutang, bil, duit sekolah anak adalah isteri. Pulak tu kerja rumah isteri jugak kena tolong selesaikan... Padahal bukankah urusan rumah dan anak2 adalah tugas suami? Isteri nak tolong pon dah kira bernasib baik, tahu?! Ade suami kisah?
Kononnya untuk menambah pendapatan keluarga? Akhirnya, bila dah senang suami lupa kesusahan bersama isteri dan mula mencari kepuasan diri. Duit dah berlebih sikit mulalah nak ke sana, ke sini, jalan sana, jalan sini, makan kt luar, beli itu ini tapi semuanya hanya untuk diri sendiri jer...
Kononnya nak cari duit untuk beli barang keperluan sendiri? Nyatanya bukan untuk diri sendiri tapi kepada anak dan keluarga juga. Tambah2 bila suami tak de duit, duit isteri jugak di kebasmya!

Peranan suami?
Bertanggungjawab menjaga isteri, anak anak dan ahli keluarga.
Bertanggungjawab menyediakan tempat tinggal, makan, minum dan persekitaran yang cukup serta selamat buat ahli keluarganya.
Bertanggungjawab mendidik dan memastikan isteri cukup bekalan agamanya serta elok amal ibadatnya.

Ingat senang ke nak jadi suami?
Silap hari bulan syurga dunia yang dikecapi, neraka akhirat tempat bersemadi. Jika neraka jatuhnya isteri kamu, berkemungkinan neraka jualah tertiarapnya kamu!

Perubahan

Banyak perkara yang telah berlaku sepanjang 2012 - 2013 ni...
Kebanyakannya adalah perkara yang tak terjangkakan dan perkara yang sangat memerlukan tahap kesabaran yang tinggi...
Hingga kini ia masih berlanjutan dan aku masih tercari cari upaya untuk aku kekal berdiri mengharungi hidup yang entah kan lama entah kan kejap ini...
Kekadang tu aku rasa penaaaaat sangat... Dan yang aku mahu cuma ruang untuk aku bertenang dan berfikir dengan lebih rasional atas permasalahan yang ditimbulkan...
Aku sangat tak harap ada lagi perkara lain muncul!
Aku penat dan lesu...
Aqil...
Zaman persekolahan baru saja bermula, di sebalik kepenatan... Kegembiraan dan keseronokan berada di alam sekolah kian bertambah...
Aku tak harap Aqil menjadi best student, yang aku mahu ialah bila Aqil bersekolah, dia berupaya mengenal perkara perkara asas untuk menjadi seorang pelajar yg tahu kemampuan dan minat dalam pelajaran, hamba yg taat dan bertakwa, anak yang soleh dan manusia yang berguna...
Asfa...
Makin hari makin bijak dan lincah...
Comey dan besar...
Dah pandai main, guling2 dan buat macam2 bunyi...
Semoga Asfa membesar dengan sihat, kuat dan bijak.
Insya Allah, semoga aku, kamu, Aqil, Asfa dan seluruh ahli keluarga dilindungi Allah dari kejahatan dan kelemahan mereka yang berada di sekeliling kami... Amin.
Nyatanya, memang banyak yang lain dan berubah. Diri sendiri... Baik dari fizikal, cara hidup, persekitaran dan kerja...
Apa yang boleh aku harap dari semua ini ialah agar di mana berdirinya aku kini, jika tak mampu menyenangkan janganlah aku menyusahkan.

Cinta Muka Buku - Najwa Latif

pertama kali dengar lagu ni sepenuhnya...teringat kat kamu... ;)

Kita berkenalan hanya dalam laman muka buku Kau hantar pesan dan suruh aku terima kamu ooh..
Hati ku rasa sesuatu.. Dan pabila kau kata kau mahu jumpa aku Ku gelisah berdebar hati rasa tak menentu oohh..
benarkah rasa itu.. Bagaimana harus bersua Ku rasa gementar tapi bahagia Perlukah kita cari peluang pertama Walaupun kita tak pernah berjumpa Banyak persoalan yang berada di minda Banyak tanda tanya dan juga kata kerja Otak kata jangan hati pula kata ya Hidup tak menentu adakah ini cinta Banyak soalan banyak juga jawapannya Kata hati dan rasa tak dibiar saja Setiap yang berlaku ada kebaikannya Harus pejam mata dan cuba apa saja Pabila kau renung tajam-tajam mata aku Ku rasa sesuatu rasa yang ku tak tahu
Oooo… Ini cinta remajaku Dan pabila kau katakan kau suka aku Ku terdiam terkedu tak tahu mana nak tuju
Oooo… Itulah cinta yang satu, cinta di muka buku.. Bagaimana harus bersua Ku rasa gementar tapi bahagia Perlukah kita beri peluang pertama Walaupun kita tak pernah berjumpa Banyak persoalan yang berada di minda Banyak tanda tanya dan juga kata cinta Otak kata jangan hati pula kata ya Hidup tak menentu adakah ini cinta Banyak soalan banyak juga jawapannya Kata hati dan rasa tak dibiar saja Setiap yang berlaku ada kebaikannya Harus pejam mata dan cuba apa saja Pabila kau katakan kau suka aku Ku terdiam terkedu tak tahu mana nak tuju
Oooo Itulah cinta yang satu Cinta di muka buku

Trauma

"Trauma berasal dari bahasa Yunani yang berarti luka. Kata tersebut digunakan untuk menggambarkan situasi akibat peristiwa yang dialami seseorang. Para Psikolog menyatakan trauma dalam istilah psikologi berarti suatu benturan atau suatu kejadian yang dialami seseorang dan meninggalkan bekas. Biasanya bersifat negative, dalam istilah psikologi disebut post-traumatic syndrome disorder."-

sumber dari: http://www.kumpulanistilah.com/2012/09/pengertian-trauma.html

contoh alkisah:

biasanya hari paneh menyolang-nyolang kata oghang peghak... langit cerah kebiruan, matahari bersinar sinar megah dan tiada setompok awan pun kelihatan. Cik Nah (bukan nama sebenar) pun basuhlah baju yang bertimbun-timbun... baju yang kotor, yang separa kotor, yang tak kotor pun dibasuhnya jugak. dengan harapan panas berpanjangan hingga ke petang. 

alnakjadikisahnya, selepas menyidai semua baju-baju yang telah dibasuh dan direndam dengan pelembut Downy...tetiba awan hitam datang bergulung-gulung, langit cerah jadi kelam, siap kilat dan petir sabung-menyabung dan turunlah hujan selebat-lebatnya. bukan setakat hujan membuatkan baju-bajunya basah lencun, rumah pun ditenggelami air... Cik Nah pun apalagi, sudah terduduk cuma tak dapat nak tertiarap je sebab udah banjir...

apabila hujan reda, air pun dah surut dan langit kembali cerah... Cik Nah serik nak basuh baju banyak-banyak... sebab takut nanti hujan lagi dan bukan setakat rumah dinaiki air kemungkinan banjir menenggelamkan rumah dan semua yang ada. kadang tu bila nak basuh baju pun Cik Nah fikir 4-5 kali... 

begitulah perihal trauma  

mungkinkah aku pun sedang dalam keadaan itu?

Alasan, sebab dan harapan

Aku punya ALASAN, SEBAB DAN HARAPAN untuk semua yang berlaku kini.
Aku masih berpijak di bumi nyata dan aku masih sedar siapa aku.
Aku sentiasa mengharapkan petunjuk dan hidayah dari Yang Satu.
Aku yakin ada sesuatu buat aku, kamu dan mereka.
Aku percaya tidaklah aku dibiarkan melalui semua ini jika ia tidak tertanggung oleh aku.
Pohon kuatkan semangat dan tabahkan aku...
Agar aku tidak terpesong dari kebenaran.
Andai panjang lagi perjalanan ini, permudahkanlah.
Andainya ia pendek, redhakanlah.
Amin.

beza

sungguhpun kite punya rasa kasih sayang tapi pasti tak sama dengan rasa kasih sayang orang lain...
sungguhpun ada orang yang menyukai kite tapi pasti tak sama dengan orang lain yang menyukai kite...
biar betapa sama pon jenis perasaan itu namun rasa yang terbit di hati kite pasti tak sama dengan orang lain!
katalah aku sangat amat menyayangi kamu kerana...
kamu teman baek ku, insan yang satu satunya aku cari tak kira dalam suka atau duka, insan yang aku harapkan dalam semua hal, insan yang aku kenang dalam setiap hela nafas ku, insan yang aku ingin dampingi saban waktu, insan yang aku tunggu panggilan dan perkhabaran, insan yang aku serahkan dunia ku, insan yang aku panggil sayang di bibir dan di hati, dan insan yang genggaman tangannya mententeramkan jiwa...
namun begitu, rasa sayang yang ada di hati kamu untuk aku pasti tidak sama...pasti!

dulu

dulu...
aku inginkan perhatian dari seseorang...
dulu...
aku mahu akan ada dia yang menjadi kawan baek berkongsi cerita dan menemani tatkala suka mahupun duka...
dulu...
aku berharap akan ada dia yang akan teringatkan aku pada setiap hela nafasnya....
dulu...
aku impikan akan ada dia yang sama sama mahukan kebahagian, kegembiraan, keselesaan dan hubungan kekeluargaan yang mesra serta erat...
dulu...
aku nantikan peluang agar akan ada dia yang memimpin tanganku berjalan bersama...
dulu...
aku sentiasa berdoa akan ada dia yang bersama aku di dunia dan akhirat...
dan
dulu...
aku harap akan ada dia yang menjadikan aku sebagai insan yang terakhir dan dicintai dalam hidupnya...

kenal

hari ini Asfa Nadha, 5 bulan 9 hari...dah mula kenal ibu... bangga giler! aku memang tertunggu tunggu saat ini... masa Aqil Ahnaf pun macam tu jugak...
aku mahukan privellege sebagai seorang ibu iaitu apabila anaknya kenal dia dan hanya mahukan dia bukan orang lain... walaupun orang lain tu selalu bersama dia... saat yang pertama inilah antara saat saat yang sangat berharga dan tak mungkin aku lupakan kerana ia takkan berulang lagi dah...
hebat sungguh rasa jadi ibu ni!
alhamdulillah kerana aku berpeluang merasainya :)

Perihal orang berbisnes...

Kenapa aku skeptikel sket pasal bisnes?

Bukan masalah pada jenis bisnes tu sebenarnya… buatlah bisnes jual kepok ke, jual kain ke, direct selling, indirect selling ke, MLM ke, siangLM ke…semua tu adalah sebagai rezeki yang kite cari untuk teruskan hidup dan kununnya nak bahagiakan diri sendiri serta keluarga…kan?

Yang menjadi isu pada aku sekarang ini ialah cara orang yang menjalankan bisnes tu… hmmm… tu yang buat aku rasa menyampah, meluat dan paling boleh aku buat ialah mengeluh jer… yerlah siapa aku nak kata lebih2 dan tanya lebih2, kan? Walaupun boleh dikatakan sejak aku sudah mampu menggunakan akal dan fikiran untuk berfikir ni aku dah terlibat dengan mereka-mereka yang berbisnes… dan dari pengalaman itulah yang membuatkan aku berfikiran dan berperasaan > aku tak suka berbisnes!!

Kerana aku nampak pengabaian...

Mereka yang berbisnes selalu meletakkan keutamaan kepada bisnes sahaja!

Macam mana aku boleh kata begitu?

Kerana… selalunya akan terkeluar ayat-ayat seperti…

“ bagilah masa 2 tahun untuk aku buat bisnes ni betul2… hal-hal lain aku tak boleh nak fikir sangat dalam tempoh ni… 2 tahun jer pon yang aku nak…” atau ayat cenggini

“aku buat bisnes ni pon sebab nak bagi kau makan jugak… nak belikan barang2 kau jugak… nak bayar untuk anak2 kau jugak… jadi hal2 personal pasal kau dan anak2 kau ni, kau uruslah sendiri tak yah lah nak libatkan aku…boleh tak tolong faham dan jangan dok sebok kalau aku asek kuar untuk berbisnes?” ataupun mereka akan guna ayat macam ni…

“kalau aku tak kuar buat bisnes alamatnya tak merasalah nak senang sket… duit gaji aku mana cukup nak tampung semua2 ni?” atau jugak ayat begini…

“aku kuar buat bisnes jer, bukan pergi joli2… yang kau ni asek sebok nak tanya itu tanya ini kenapa? Bisnes ni dah sama penting macam kerja aku dah!”…

hmmm…

sedangkan mereka yang berbisnes selalu terlupa masa, ruang dan kefahaman yang mereka minta tu selalunya dan kebanyakkannya adalah dari isteri, anak2, mak, ayah, adik beradik dan sedara mara… iaitu dari mereka yang dipanggil keluarga…

walhal, dalam apa saja aspek…tanggungjawab terhadap keluarga tu lebih penting dan kat situlah yang menjamin rezeki di akhirat kelak…

mereka yang berbisnes akan melebihkan masa untuk kununnya fokus pada bajet bisnes, plan bisnes, hala tuju bisnes dan pulangan bisnes… lalu selalunya…selalunya lah… mereka kurangkan masa untuk fokus pada bajet keluarga, plan keluarga, hala tuju keluarga dan pulangan keluarga… mereka anggap, jika bisnes mereka berjaya maka akan berjaya jugaklah keluarga mereka…

kah kah kah… ye ke?

Mereka mungkin…mungkin… dah terlupa bahawa yang mereka kejar sangat dalam bisnes tu Cuma benda… Cuma duit… Cuma nama… Cuma kesenangan yang bersifat objek… benda nak digunapakai… duit nak membeli… nama nak terkenal supaya boleh lebarkan sayap bisnes… kesenangan untuk berbelanja lebih dari keperluan…

Dan perkara yang mereka tinggal2 kan… perkara yang mereka kurangkan untuk dilebihkan kepada bisnes… masa yang mereka singkatkan untuk beri kepada bisnes… adalah hak keluarga…tanggungjawab yang besar dan lebih penting…yang sepatutnya mereka lebihkan dan cari ruang untuk banyakkan peluang bersama…bukan dipotong2…bukan disingkat2…dan bukan disuruh faham demi berkehendak yang lebih dari perkara yang perlu…

Mereka mungkin tak sedar…keluarga ni mempunyai masa yang terhad… ada tarikh matang dan tarikh mati yang tak mungkin boleh diulangi dan diganti…kecuali isteri…hehehehe…

Tapi yang ini jugaklah yang nak diminta korban…

anak2 yang tengah membesar ni jugaklah yang nak diminta faham… sedangkan bila dah besar diorang dah tak jadi kecil semula… sedangkan mereka2 ni la yang kite kene bagi lebih perhatian dan lentur dari kecik…sebab doa anak2 jugaklah bekal untuk kite bawak masuk kubur nanti…bukan bisnes plan yang mantop gile tu nak tolong luaskan plan kubur kite nanti… apa yang kite nak harapkan jika dari kecik sampai besar kite dok sebok ke sana ke mari dan menjenguk sekadar melepas batuk kat lif pastu kite semat dalam sanubari kite ‘nanti kau dah besar kau pasti boleh fikir sendiri pasal abah dan mama kau ni…aku cari dan bagi duit untuk kau sekolah agar kau boleh belajar, kerja elok2 dan jadi orang…kira lepaslah tanggungjawab aku…yang lain kau fikir sendiri…aku cakap sekarang pon bukan kau boleh faham…kau tu kecik lagi!’… lalu kite pon biarlah si anak tu terkonteng2 membesar, bersekolah, berkawan dan belajar sendiri soal hidup…kununnya kite sendiri pon diajar macam tu… boleh ke kite nak samakan anak2 dengan kite? Walhal bila orang nak samakan hidup dia dengan hidup kite pon kite dah melenting setengah batu boleh dengar!!

Pasangan yang mengharapkan perhatian dan perkongsian hidup ni jugaklah yang nak diminta faham… padahal, kite tak sedar yang masa diorang muda, kuat dan bertenanga ni jugak singkat… pasangan ni bukan objek keras dan kalau hempuk pun takkan pecah…dan paling nyata pasangan bukan seumpama tilam… bila nak kite boleh lenjan dan ia akan kekal macam tu sampai bila2… tilam pun lama2 dah tak seperti masa mula2 beli… spring pon boleh terjojol sana sini, boleh terlembik dah tak sedap nak digunakan lagi dan boleh berubah dari bentuk asal…sama macam pasangan kite lah…ditambah pulak jika pasangan kite tu manusia bernyawa, berakal dan berperasaan… siapa nak jaga pasangan kite tu kalau bukan kite yang gatal nak jadikan dia pasangan hidup kite? Nak dia jadi pakaian hidup kite? Takkan nak guna masa elok jer? Bukankah bila besar kite kene kecikkan, bila kecik kite kene besarkan, bila koyak kite tampalkan dan kena perbaiki supaya jadi elok untuk kite pakai? Nak jadi amal soleh kite yang dinilai masa kat Padang Masyhar nanti? Kalau buruk pasangan kite tu nanti tak pasal2 menarik kite ke neraka pulak… adoiyaiii… tak ke jenuh nanti?

Mak, ayah, adik beradik dan sedara mara juga terlibat untuk faham kite… mungkin kite sangat-sangat dah terlupa yang semua2 mereka ni adalah bernyawa dan makin hari makin dekat dengan kematian…

Begitu juga dengan keperluan diri sendiri… yang ni bagi orang2 bisnes memang selalu lupa… lupa diri sendiri perlu dijaga, perlu dipelihara dan perlu dititikberatkan… bab makan, minum, rehat dan hiburan mungkin tak kan diabaikan…tapi bab di SANA nanti tu yang selalu diabaikan…kalau itupon nak diminta faham agar bisnes boleh dijalankan dan hasil diraih dengan kencang… man, you are totally LOSER!

Mereka yang berbisnes ni anggap apa yang diorang kerjakan dan usahakan ni akan diberi kepada siapa? Adakah kepada anak, isteri dan keluarga?

Atau sebenarnya hanya untuk kepuasan diri sendiri supaya boleh miliki apa yang diidamkan…? Tampak hebat dengan barang2 yang boleh dibeli? Dikagumi orang ramai kerana berjaya menjalankan bisnes berbilion ringgit?

Aku tak faham… jika benarlah ia untuk keluarga… kenapa bahagian keluarga yang banyak diambil untuk urusan bisnes?

Masa berbisnes bukan boleh lama2…

kalau kata nak cerita produk pon orang tak nak dengar lama2, paling lama orang boleh dengar pon had 20 minit jer (ikut kajian profesor mana ntah)…

kalau nak bermesyuarat pasal bisnes pon tahan ke nak fikir dan dengar sampai 2-3 jam? Apa yang dibincangkan sebenarnya? Pastu kene ker ader meeting after meeting? Tambah lagi 2-3 jam dok kat kedai kopi kununnya nak cerita bisnes…padahal dok ngumpat sana, keji sini, usha sana, jeling sini…  

kalau kata nak bincang untuk cari lubang bisnes… cari kat mana? Macam mana cara? Apa peluangnya? Dengan siapa kite ajak berbincang? Bila masa kite patut ajak berbincang nak gi gali lubang?

Hmm….

It’s just a matter of thinking, planning, organizing and makes it done… jer pon…

Tak perlu ambil masa keluar berjam-jam dok kat Old Town White Coffee dengan kawan2 untuk berbincang sedangkan jika pengisiannya Cuma makan, minum dan berkhayal!

Tak perlu surfing ngadap komputer sampai pagi kununnya cari bahan dan jalan nak majukan bisnes padahal dok selak baju artis dan dok fikir strategi nak hapuskan musuh dalam game jer…!

Tak perlu keluar duit untuk ke sana ke mari dengan tajuk nak cari peluang bisnes sedangkan hanya melepak kat Sungei Wang berborak kisah2 terlampau sambil bergelak2…

Bila dikira-kira, masa nak berbisnes tu bukannya lama pon… masih ada banyak masa nak dihabiskan bersama mereka2 yang sepatutnya diberi lebih perhatian dan perancangan hidup untuk jaminan kesenangan di akhirat… that’s is the ultimate dream, isn’t it?

Tapi kalau dah masa tak nak rancang betul2, main terjah sana terjah sini, jalan sana, jalan sini, cakap sana, cakap sini… budak universiti yang buat bisnes bolehlah berjaya…kerana dia hidup seorang diri… tapi kite yang dah berdua, bertiga, berempat dan berlima ni…lain corak dan cara nak berbisnes hakak, woiiii!!! Dah berkahwin buat cara dah berkahwin… dah ada anak, buat cara ada anak…

Pulak tu boleh kata, nak masa untuk diri sendiri jugaklah…sebab tu nak kuar jumpa kawan2, nak g bercuti dengan kawan2, nak sembang pon dengan kawan2… sedangkan masa bersama kawan2 tu la yang sepatutnya dikorban! Kite pon bukan muda lagi… kite pon bukan dok sorang2 lagi… ada pasangan sekadar buat hiasan dan pemenuh keperluan yang wajib je ke? Ada anak nak buat menyara masa dah nanti je ke? Ada mak dan ayah nak tunggu depa mati je ke? Ader adik beradik nak buat apa ek? Selagi bergelar manusia, tanggungjawab tu bukan hanya kepada diri sendiri sahaja… keperluan kena dipenuhi…tapi dengan cara bagaimana?

Tidaklah salah jika nak berbisnes juta2… kedai 2-3 buah… kilang bersepah2… tapi… untuk apa semua yang kite kejar jika yang kite kata nak beri kesenangan dek hasil titik peluh tu terbiar dan tak lansung dapat menerima apa yang kite cuba lakukan buat mereka?

Sebenarnya kite buat untuk siapa? Cuba duduk dan muhasabah diri sekejap… kalau sememangnya untuk keluarga, sila korban masa yang dilewa2 untuk bersama kawan2 bersembang dan bercerita hal tak sepatutnya… sila hadkan masa untuk membuat hal yang boleh mencuri dan menyimpangkan kite dari keutamaan kite iaitu keluarga… itupon jika keluarga adalah keutamaan kite…

Jika tidak…

Well, one day… you’ll be sitting there…alone…thinking and regretting on all the times you’ve been wasting just to fulfill your own needs by negleting those who relying, depending and loving you.

Janganlah sampai yang dikejar tak dapat…yang dikendong berciciran…

Kalau pon dapat yang dikejar…yang dikendong tak ada nak dibuat pengagihan nak buat apa, kan? Kan? Kan? Kalau masih diberi kesempatan untuk perbetulkan kesilapan, alhamdulillah... tapi kalau tak sempat...nauzubillah...

jadi...aku sangat anti dengan orang yang berbisnes tapi main semberono jer buat bisnes, tak fikir keluarga dan tak reti2 nak plan elok2!!!

Kah kah kah!!! itu je aku nak cerita...

Bukan...

tak kira walau macam mana baek pon kite pada seseorang itu tetap akan dianggap 'orang lain'...
tak kira walau serapat mana sekali pon kite dengan seseorang itu tetap juga dianggap 'orang lain'...
tak kira walau sepenting mana jugak pon kite layan seseorang itu tetap dianggap 'orang luar'...

maka...
redha jerla dengan sesiapa pon yang layan dan masih anggap kite ni orang lain walaupun kite dah layan dan anggap macam darah daging sendiri...
huhuhu...

Sahabat - Najwa Latif

Kau ada dikala ku suka
Dikala ku duka
setiap tangisan dan juga ketawa
Kau ada dikala ku perlu
setia menemaniku
Pegang erat tanganku bila aku jatuh
Kau lah yang selalu
Selalu menemaniku
Mendengar kisah pahit manis
Hidup ku
Kau lah yang di situ
Setia menunggu ku
Kau lah yang satu
Menjadi sahabatku
Ku tahu ku kan selalu ada
Pada dirimu
Dan ku harap kau juga rasa begitu
Kau lah yang selalu
Selalu menemaniku
Mendengar kisah pahit manis
Hidup ku
Kau lah yang di situ
Setia menunggu ku
Kau lah yang satu
Menjadi sahabatku
Kau lah yang selalu
Selalu menemaniku
Mendengar kisah pahit manis
Hidup ku
Kau lah yang di situ
Setia menunggu ku
Kau lah yang satu
Menjadi sahabatku
Sahabatku.

Gagal!!!

"Lelaki yang gagal adalah lelaki yang tak mampu menjaga pandangan dan melihat perempuan dengan menggunakan nafsu semata...
Perempuan yang gagal ialah perempuan yang tidak mampu mengawal emosi dan membiarkan hati membunuh diri..."

Bermula dengan mendengar cerita seorang teman tentang lelaki lelaki yang asyik sibuk dengan pembesaran dan ketahanan alat yang selalu mendatangkan kesulitan kepada perempuan...hmmm...
Baek yang masih bujang tapi telah menebuk seperti tupai hinggalah yang telah berbini 3-4 orang...hmmmm...
Topik perbualan mereka 90% berkisar pasal perempuan...artis perempuan yang seksilah...staff perempuan yang geli geli gediklah...makcik cleaner yang melentik lentik badannya bila vakum karpet ofis lah...pelayan restoran yang muka macam w.a.w.a.z.a.i.n.a.l lah...dan semuanya pasal perempuan lah...hmmmm...
Tak kurang dari itu, bercerita pulak pasal kisah kisah masa belajar, masa di maktab, masa di kolej, masa di universiti, masa di tempat keje lama, masa sebelum kawin ngan minah ni, masa dah kawen ngan minah ni, masa dah ada anak 5, masa gi p.h.n.o.m.p.e.n.h., masa gi buat bisnes dan pendek kata setiap masa pasti ada cerita pasal melenjan perempuan ntah mana mana dan berbangga pulak tu...hmmm...
Kemudian siap boleh nak bandingkan perempuan i.n.d.o.n lagi best lah, pinoy pon sedaplah, sabah.a.n pon mantaplah, akak po.li.s pon hebatlah, pengiring menteri pon hornilah...hmmm...
Tak berhenti setakat itu, kadang ada jugak yang zahirnya nampak hebat, bercakap berdegar degar...tapi batinnya udah longlai dimakan masa, tabiat dan umur...hmmmm...
Yang paling tak boley blah ialah bila pilihannya melangit indah...nak kene kulit halus putih melepak lah, ukuran kene 36 26 36 lah, badan kene melentik lentik lah, bau kene wangi lah, yang itu  kene besar lah, yang ini kene besar lah, bibir nak yang seksi lah, nak yang chinesse look pakai spek mata lah, nak yang keje swasta dan bukan kejaan lah dan macam macam kriteria kriteria hebat dimahukan laksana puteri kayangan dalam cerita dongeng! hmmm...
Tapi bila melihatkan si lelaki pengata tu...hmmm...alahai...kasihan...aduh kasihan...entah mana dia letak mata bila bercermin menyikat rambut setiap pagi, sehari sekali...hmmm...
Mungkin ini terjadi kerana kekurangan pada perempuan yang dinikahi...serba serbi tak mencukupi dan terlari ukuran dek pertambahan anak serta umur...ditambah pula tenaga kian hari kian berkurangan kerana makin hari makin bertambah tugasan dan benda nak difikir termasuklah sang suami yang perangai macam harem...
Ataupun mungkin kerana pengaruh rakan sebaya yang sama sama tak menyedari kaki berpijak di bumi tiada apa milik kekal abadi...
Dan mungkin jugak kerana tidak berapa cerdik otak disebabkan selalu membiarkan ia bergelek gelek dengan bisikan setan!
lalu mungkin jugak di fikirannya nanti tau buat taulah taubat...
hahahaha....
kata aku...itupun kalau Allah bukakan pintu dan ruang untuk dia bertaubat...hmmm...
kasihan sungguh perempuan yang memilihnya sebagai suami...kununnya nak buat menjadi imam solat, pembimbing ke jalan yang diredhai, teman berbicara dan hero buat anak-anak...tapi sudahnya lelaki itu hanyalah jantan bertuan dan bertuhankan p*** perempuan semata!!
nauzubillah!!!

kemudian terkeluarlah kisah kenapa kawan aku ni masih solo...
takut dengan cerita alam perkahwinan rupanya...hmmm...
zaman sekarang ni siapa yang tak takot woiii!!!
spesis lelaki yang beriman dan menjaga pandangan dah kepupusan...
yang ramai dan sentiasa berlegar legar serupa biawak komodo yang kelaparan ader la...bersepah sepah...hmmm...
jadinya terkeluarlah cerita pasal seorang kawan yang baru saja kembali ke rahmatullah beberapa hari lepas...
beberapa hari sebelum kematiannya, dia dimaklumkan bahawa suaminya telah dengan sengaja meniduri seorang pegawai menteri yang sama sama ke Phonm Penh atas urusan kerja...yang menjadikan kisah tu diketahui ialah suaminya tak mahu menjawab panggilan pegawai perempuan tu...dengan alasan perempuan tu nak cari pasal nak menggatal dan dia tak nak layan...si isteri yang kunun percaya dan nak pertahankan suami pon sibuklah nak setelkan perempuan tu...tanya punya tanya,rupanya perempuan tu nak suruh sang suami tu gi buat pemeriksaan kesihatan je kerana dia sendiri telah disahkan ada HIV...hmmm...
macam macamlah keluar dari mulut suami bila dikhabarkan hal tersebut...
antara alasan yang bongok ialah perempuan tu yang horni dan ajak dia, dia cuma nak buat sekali tu je dan tak nak buat dah dan perempuan tu patutnya bersih sebab bukan pelacur!!!
hahaha...memanglah kalau dah dasar jantan otak letak kat k***...
isteri yang terkejut dengan cerita tu jadi sangat sangat sedih dan marah bukan kepalang...beberapa hari bermenung tak nak jumpa sesiapa dan tak mahu bergerak dari perbaringan...
suami tu agaknya dah menyesal lalu sanggup je terima herdik dan tampar dari keluarga isterinya...
tapi semua tu dah terlambat malah yang menambah sadis kisah ini ialah bila perempuan yang tidur dengan sang suami tu datang ke rumah dan bercerita hal setelah ditanya... motif??? tak tahulah...
lalu mungkin kerana teramat sedih isteri yang malang tu jatuh pengsan, keguguran, mengalami pendarahan teruk dan meninggal dunia...
kasihankan?
namun begitu, aku rasa lega dan syukur derita si isteri cuma beberapa hari... berbanding sang suami yang kena tanggung malu dan penyakit akibat perbuatan bodohnya itu...
PADAN MUKA!!!
semoga Allah mengampunkan dosa kamu!

Ya Allah,
ampunkan dosaku...
peliharalah ahli keluargaku terutama sekali anak-anak ku dari menjadi hamba nafsu dan syaitan yang direjam.
amiiinnn...

Baek...

Terpana sekejap bila dengar ayat mak...
"kalau pun jahat dan buruknya dia, kat mana baek dan eloknya kamu? semua yang ada di sekeliling kamu ni adalah dugaan...isteri dugaan buat suami,suami dugaan buat isteri,anak2 dugaan buat ibu bapa...klau kata anak kamu jahat, itu adalah tugas kamu nak baek kan dia... menegur tu bukan saja untuk kebaekkan orang yang ditegur tapi untuk diri sendiri jugak...diam saja bukan jalan penyelesaian..."
hmmmm...
bebelan mak bukan sekadar susunan ayat yang diucapkan berulang kali...tapi sebagai peringatan dari hati seseorang yang amat menyayangi kita dan jugak teguran dari Allah... Allah sentiasa ada dengan kita tiap kali kita perlukan...begitu juga mak... Allah bagi idea kat mak supaya tegur kita dan mengingatkan perkara2 yang baek supaya kita tak lupa bahawa sejahat2nya seseorang yang menyakiti hati kita, jahat jugak kita yang asek berkata buruk tentang dia...
hmmmm...
pesanan mak kali ini amat menyentuh hati... kata2 mak adalah doa... peringatan dari mak adalah ikhlas dan sebab itu ia masuk terus ke hati.
sentap dan kecewa juga dengan diri sendiri bila dengar apa yang mak katakan...
Terasa diri ni sangat teruk... yerla...yang nampak buruk orang dan jahat orang...buruk kita dan jahat kita ni kalau Allah buka dan bagi orang lain nampak dan canang, kompom nak angkat muka pon kita tak mampu...
malu!!!!
sangat sentap dan inilah hasilnya...huhuhu...
   "aku sangat percaya bahawa setiap apa yang berlaku kepada kita tidak berlaku untuk disia-siakan...pasti ada sesuatu perkara untuk dirai atau diambil iktibar dari kejadian itu...
kehilangan kepunyaan kita mungkin sebagai kifarah dek kealpaan kita mengambil bahagian orang lain ataupun sebagai peringatan agar kita lebih berhati2 dan lebih menghargai...
biar apa pun yang berlaku, bersangka baek dengan Allah adalah langkah pertama yang perlu kita tanam dalam hati...
aku pohon teguran dan didikan yang tidak putus2...agar aku dapat perbaiki amalan dan perteguh keimanan...amin."

Double standard

Satu video lawak dikongsikan di utiub... Kisahnya taklah berapa nak kelakar tapi cuma nak berkongsi...
Namun ditempelak tanpa peduli pun nak tengok apa yang ditunjuk...
Dipesan suruh berjenis sikit kalau nak tengok apa-apa...
Beberapa hari kemudian, dipanggil untuk tunjuk video lawak yang dikatakan kelakar...
Ironinya ia adalah video yang sama...
Rupanya ia dikongsikan oleh mereka yang bijak pandai, bersekolah tinggi, berpangkat besar dan bergaji lumayan...lalu boleh saja video yang dikatakan tak berjenis tu dikongsikan kepada orang lain dan bergelak bersama mereka...
Lalu terfikir, jika ia datang dari kita yang tak setaraf tahap pendidikannya adakah boleh terus sahaja dianggap bodoh?
Mungkin ada lebih keistimewaan pada mereka berbanding kita yang hanya layak dipanggil orang bawahan...lalu setiap apa yang diberi oleh mereka merupakan perkara terhebat di abad ini sedangkan orang bawahan tu dah buat berkali kali perkara yang sama tanpa dipedulikan pon...
Jika perbezaan begitu penting untuk menilai dan melabel seseorang, mungkin memang patut ada pepatah..
"enggang sama enggang...pipit sama pipit"

entah...

entah apa sebenarnya yang ingin aku coretkan di sini?
tatkala sesuatu bernama cerita diperdengarkan kepadaku lalu menerbitkan rasa tidak selesa...
entah apa sebenarnya yang ingin aku rasa?
tatkala terpamer kenyataan di depan mata hingga bergetar tubuhku menyaksikannya...

apa yang ada untuk aku di sini?
mana akan akhirnya untuk aku dari sini?
bagaimana penamatnya aku di dunia ini?

kenapa aku rasakan kisah bagai diulang-ulang?
ia pernah berlaku dulu, oleh aku, kamu, dia dan mereka...
tapi kini seolah-olah diulang tayang, oleh kamu, dia, mereka dan aku...

namun,
nyatanya setiap kata yang terucap bukanlah semuanya benar...
nyatanya juga setiap janji yang dikata tidak akan dikota...
dan nyatanya lagi setiap sesalan bukanlah serik untuk tidak diulangi...

bibir mampu menipu,
hati mampu berubah,
fikiran mampu bercanggah...

pun begitu,
siapa aku nak mempertikaikan apa yang sedang berlaku?
jika kamu sememangnya begitu...
jika dia sememangnya begitu...
jika mereka sememangnya begitu...

aku pun begitu dan akan begini hingga ke akhirnya...kah?

Cerita Mama

Perihal orang nak berbahasa Inggeris...

"Kawan2,jom kita g outstation!" kata Kak Siti (bukan nama sebenar)
"Siti, bukan outstation la, release tension!" tegur Kak Nor (bukan nama sebenar juga)
"Owh, salah ek?"
"Gulp!"

"Ina, Ani, Midah... Meh sini meh aku ada sigeret."
"Siti, apa sigeret tu?"
"Rahsia... Rahsia..."
"...???..."

"Ya...ya... Kiteorang dah underwear ni.."
"Wehlah,Milah... Bukan underwear laaa.. On the way...!"

Di suatu petang yang damai, seorang auntie dan cucunya bermain di laman rumah sambil memerhatikan ibu kucing dan anak2nya.
"Ady,tengok tu ibu cat dan anak cat!"
-Meoooww-

Pesan abah...

Berdoalah selalu...

  "Ya Allah...
    Jadikanlah aku dan zuriatku orang yang baek2...
    Temukanlah aku dan zuriatku dengan orang yang baek2...
    Tempatkanlah aku dan zuriatku di kalangan orang yang baek2..."

Amin....

Beribu Sesalan - Jaclyn, Ning dan Shila

Ku susuri malam ini
Yang tidak berbintang sunyi sepi
Juga rembulan dah menghilang
Dalam kelam ku sendiri

Ku mencari hembus bayu
Yang selalu berbisik madah rindu
Kini membisu dalam sayu
Tidak ku temu suaramu

Kekasihku di jalanan yang berliku
Di saat ku perlukanmu
Tertutup jua segalanya terhadapmu
Di sini ku tersedu-sedu

Setelah cinta pergi
Ku mengusung duka ini diiringi
Kisah janji dimungkiri lagi

Kekasihku di jalanan yang berliku
Di saat ku perlukanmu
Tertutup jua segalanya terhadapmu
Di sini ku tersedu-sedu

Setelah cinta pergi
Ku mengusung duka ini
Diiringi

Kisah janji
Dimungkiri
Dimungkiri

Sia-sia ku
Mencintaimu
Setia padamu
Percayakanmu

Sebak dadaku
Retak hatiku
Luka jiwaku
Dihiris pilu

Sia-siaku
Mencintaimu
Setia padamu
Percayakanmu

Sebak dadaku
Retak hatiku
Luka jiwaku
Dihiris pilu

Beribu sesalanku

5 tahun je lagi

Masa kekadang terasa cepat berlalu dan kekadang terasa lambat...
Tatkala ada sesuatu yang dinantikan pasti detikan itu seakan sengaja dilambatkan dan penantian menjadi satu penyeksaan...
Namun bila sedang menikmati sesuatu keadaan pasti masa seakan mencemburui dan bergerak selaju yang boleh hinggakan tidak puas menghabiskannya.
Bagi perkara yang telah berlalu masa masa itu tidak akan kembali lagi...
Dan buat perkara yang sedang dilalui masa ini harapnya aku tidak leka dan mensia siakannya...
Begitu juga untuk masa yang bakal melalui aku...semoga ia bermanfaat dan berakhirnya sesuatu yang dikerjakan itu dengan sebaik baiknya...

Lagi 5 tahun sahaja...
Aku pasti boleh bertahan...
Aku pasti boleh bersabar...
Hingga tiba masa itu nanti, ku harap berlalulah semua ini dengan jayanya dan aku takkan paling untuk melihatnya lagi...
Hanya 5 tahun je lagi...
Aku akan bertahan...
Aku akan bersabar...
Kerana adanya mereka bersama aku...
Mereka pasti boleh membuatkan aku tabah untuk seketika...
Sehingga tiba masa itu nanti...
Lagi 5 tahun saja...

Lalu kamu bebaslah dengan cara hidup kamu...
Biarlah aku dengan cara hidup aku...

5 tahun dari saat ini!

23 Januari 2013

Hari ke 43...
Asfa Nadha sudah mula tersenyum... Sangat comey!!!
Semoga anak ibu sentiasa sihat dan membesar dengan baek... Aamiiiin...

Setahun...

12 Rabiulawal 1434H...
Setahun sudah aku dan kamu ;)

Kerna ku cinta kau

Jika ada yang bilang ku lupa kau
Jangan kau dengar... 
Jika ada yang bilang ku tak setia
Jangan kau dengar... 
Banyak cinta yang datang mendekat,
Ku menolak... 
Semua itu karna ku cinta kau... 

Jika ada yang bilang ku tak baik
Jangan kau dengar... 
Jika ada yang bilang ku berubah
Jangan kau dengar... 
Banyak cinta yang datang mendekat,
Ku menolak,... 
Semua itu karna ku cinta kau... 
Kau... 

Saat kau ingat aku ku ingat kau
Saat kau rindu aku juga rasa
Kutahu kau slalu ingin denganku
Kulakukan yang terbaik
Yang bisa ku lakukan
Tuhan yang tau ku cinta kau

Jika kau tak percaya padaku
Sakitnya aku... 
Jika kau lebih dengar mereka
Sedih hatiku... 
Banyak cinta yang datang mendekat, 
Ku menolak... 
Semua itu karna ku cinta kau... 
Kau... 

Bunga Cinta Lestari @ Bayu Cinta Luna

Tabah

Bertabahlah duhai hati,
Tatkala kegusaran itu melanda...
Bertabahlah duhai hati,
Tatkala dirimu diuji...
Bertabahlah duhai hati,
Tatkala kamu disakiti...
Bertabahlah duhai hati,
Tatkala kebenaran diperlihatkan...
Bertabahlah duhai hati,
Tatkala nilaimu tiada lagi...
Bertabalah duhai hati,
Tatkala keindahan beransur pergi...

Bertabahlah...
Kerana hidupmu adalah untuk Allah,
Matimu jua adalah untuk Allah,
Maka segala yang kamu lalui adalah dari Allah,
Kembalinya juga kepada Allah.

Bertabahlah duhai hati...
Biarpun selaut mahu kau laungkan rasa sedihmu,
Namun tetap hanya Allah yang mendengarnya...

Nyatanya bila diluahkan...
Mungkin tidak dipeduli,
Mungkin bakal menyakiti,
Mungkin juga disalaherti,
Mungkin lansung tidak difahami.

Ya Allah...
Demi kasih Mu,
Demi sayang Mu,
Calitkanlah walau sedikit benih ketabahan ke dalam hati ini...
Agar hadir kesabaran dan rasa redha pada seketul daging yang bisa merosakkan seluruh jiwa ini...
Tiada daya untuk ia bertahan tanpa belas Mu...
Moga...
Biar apapun sakit yang bakal menyinggah,
Biar apapun badai yang bakal menimpa,
Biar apapun dugaan yang bakal diterima,
Hati yang bertabah dengan izin Mu ini mampu bertahan dan jasad ini mampu bangun semula selepas kejatuhan yang bakal melanda.

Zaman baru...

Kiranya kini aku berada dalam zaman yang baru...
Kerana punya pasangan yang baru, cara hidup yang baru, kerja baru, anak yang baru dan anak baru masuk sekolah.
Semuanya baru belaka!
Secara seriusnya aku sangat kekok di permulaan tapi dah makin ok dan bertenang...

Apa taknya, tak sangka baru kawin 2-3 bulan aku dah termengandung... Masih lagi kekok nak sesuaikan diri, masa dan perasaan dengan insan baru serta cara hidup yang baru...ditambah pula dengan keadaan kesihatan yang aku alami sejak mengandung baby yang baru ni...lain dari pengalaman mengandungkan Aqil...sangat lain!
Maka, perkara utama dalam hidup aku jadi tak tentu hala...aku ikutkan saja apa yang berlaku dan layan perasaan mengikut keadaan...macam2 hal yang baru pun berlaku lah...

Sekarang, aku dah ada baby baru... Asfa Nadha. Sangat chomey (macam aku...of course lah kan...), sangat adorable (semestinya macam aku jugak) dan sangat dengan perangai baru (aku tak rasa macam aku...huhuhu). Walaupun dah penah melahirkan dan menjaga Aqil Ahnaf hinggalah sekarang dah pun berusia 7 tahun, namun semuanya dengan Asfa Nadha terasa macam baru pertama kali... Pertama kali mengalami alahan dan beberapa masalah semasa mengandung (pening, loya, bleeding banyak kali, pengsan, early contraction, frequent lower abnominal pain dan sakit nak bersalin-siries sakit...tapi peliknya, ia adalah sakit yang amat sakit tapi ia bukanlah kesakitan yang dikenang...hmmm...sebab sakit kena jahit yang taklah sesakit nak bersalin tu jer yang buat aku sampai mengigau dan tak boleh tido)... Pertama kali bersalin- normal... Pertama kali berpantang sendiri dan dijaga oleh kamu (so sweet!)... Pertama kali nak jaga luka yang terasa macam tak akan baik (gilers serik,siyot!!!!!) Pertama kali bentan sebab keluar g hospital bawak Asfa Nadha cek jaundis dan terasa macam down gile (naseb baek tak meroyan...huhuhu...) Secara seriusnya, pengalaman melahirkan Asfa Nadha adalah secara totalnya berbeza dengan Aqil Ahnaf... Tapi satu perasaan baru yang aku alami kini ialah...aku sangat harap aku adalah suri rumah sepenuh masa! Dan aku tak pernah rasa macam ni sebelum2 ini... Huhuhu...

Ditambah lagi, Aqil Ahnaf baru masuk darjah satu... Aku sangat serba salah dengan pengalaman baru yang satu ini... Kerana aku tidak dapat sepenuhnya menguruskan dan memastikan permulaan dan perjalanan seterusnya nanti adalah lancar dan mudah... Beberapa perkara yang tak menjadi telah membuatkan beberapa perkara terpaksa diubah saat akhir... Kalut jugaklah... Ditambah campur tangan oleh Father of the Ultra yang sangat menjengkelbongokbangang@#%&*/-+)(;:'"/μ¶÷±°¨¦)«¡￦¡€`·`￦￦»©†»§` membuatkan perancangan dan perasaan aku sangat terganggu! SABO JERLAH!!!!
Tapi aku bersyukur sangat, dalam setiap kekalutan terselit kemudahan dan nikmat perasaan dari Allah... Alhamdulillah... Aqil Ahnaf memang seorang anak yang baek, berdikari, bijak dan boleh diharap. Cuma kadang pengharapan aku terlalu tinggi tu yang buat aku panas hati kekadang tu... Tapi aku sangat sayangkan Aqil Ahnaf!! Kadang tu terusik perasaan aku bila melihat dia... Dia turuti semua yang aku mahu, selalu tawar diri untuk membantu dan semakin pandai mengurus diri sendiri. Aku tak pastilah klau memang semua kanak2 sebaya Aqil Ahnaf adalah sepertinya. Dan yang aku perasan, selepas semua yang dia lakukan...yang dia mahu hanyalah perhatian dan bahan untuk menghabiskan ruang masanya... Sebab tu bila dia dilayan dengan cara tidak sepatutnya (dimarah, disakiti, diherdik, dimaki, diketawakan dan tidak dipedulikan) airmata ini pasti menitis... Aku tak mampu nak berbuat apa2... Namun doa ibu pasti makbul...mungkin bukan sekarang, tapi lambat laun pasti akan makbul juga! InsyaAllah...
"Ibu doakan agar Aqil Ahnaf dan Asfa Nadha menjadi insan yang cemerlang di dunia dan akhirat. Disihatkan dan sempurna anggota tubuh badan, diterangkan hati, dilapangkan fikiran, dipermudahkan segala urusan, dimurahkan rezeki, sentiasa dikasihi, dirahmati dan dilindungi dari godaan syaitan, hasad dengki manusia serta dipelihara dari azab api neraka. Semoga anak2 ibu tabah dan sabar berdepan dengan kehidupan ini serta mereka2 yang sentiasa menyakiti. Aamiiinn..."

Nyatanya satu perkara baru yang buat aku sentiasa rindu ialah berkunjung ke Baitullah... Mungkin macam clichè setiap orang balik Mekah je kata nak pergi balik... Tapi sememangnya itu yang aku selalu rasa... Rindunya amat sangat!!! Aku masih terasa keadaan dan perasaan sewaktu di sana... Tika itu aku dan Asfa Nadha yang masih dalam kandungan... Sangat ingin kembali ke sana!!! Hinggakan termimpi2! Subhanallah. Aku impikan semoga aku dan kamu serta anak2 dapat ke sana bersama2 suatu hari nanti. InsyaAllah, tolonglah ya Allah... Makbulkanlah permintaan2 hambaMu ini. Amiiin...

Nanti... Akan berlaku lagi perkara baru dalam hidup aku... Dan aku harap aku tabah, sabar dan redha dengan semuanya. Tawakaltualallah...

Alhamdulillah syukuuur atas segala nikmat yang Engkau kurniakan...ia sangat bernilai dan tidak tertanding dengan segala2 yang ada...

7 tahun...yang lalu

Entah kenapa rasa sebak sangat malam ni...
Semasa tidurkan Aqil tadi aku tak sanggup nak pandang wajahnya...
Aku tahu dia pun rasa tak seronok kerana kena tido sorang2 dalam biliknya...
Alasan yang digunapakai ialah malam ini Aqil dah 7 tahun...
Pun memang dah lama aku janjikan sebuah bilik untuknya bila Aqil dah 7 tahun dan masuk sekolah baru...
Terasa macam aku yang terlebih emosi berdepan dengan situasi ini...
Perasaan aku pada Aqil sangat kuat...
Dari awal kehadirannya dalam hidup aku, Aqil merupakan perkara yang sangat aku harapkan dan nantikan.
Aqil adalah sebab aku bertahan dan bangun untuk hidup semula.
Aqil adalah semangat dan ketabahanku.
Aqil adalah permata hatiku.
Melihat Aqil susah, nyatanya hatiku akan lebih susah...
Melihat Aqil sakit, aku akan lebih sakit...
Entahlah sampai bila aku akan berperasaan begini...
Aku sentiasa mendoakan agar Aqil sentiasa gembira dan dirahmati...