Bagaimana irama memilih rentak,
Mengalun bersama mencipta lagu,
lentuk tari mengiring jejak,
Menanti saat musik dipalu...
Bagai menarik kesuraman sinar,
Menutup cahaya mengalas duka,
Akunya belas adakah benar,
Bukti terluka mengakhir kata...
Tatkala hakikat mula dicari..
Mengapa tergamak kasih dilupa...
Sedang sayang telah diberi...
Berkata maksud tiada bahgia...
Di mana letak ayat menyata,
Kini nafi bagai beraja,
Andai dulu tiadanya suka,
Mengapa hati tidak bicara...
Lengkapkah diri bila berfikir,
Menyalah dia bak hebat lah saya,
Menunding jejari perkecil takdir,
Sedang empunya tiada berkuasa...
Selaung kisah cerita segala,
Namun diri menanggung jua,
Biar berbuih bibir bicara,
Yang tahu jua hanyalah jiwa.
@nuha
Mengalun bersama mencipta lagu,
lentuk tari mengiring jejak,
Menanti saat musik dipalu...
Bagai menarik kesuraman sinar,
Menutup cahaya mengalas duka,
Akunya belas adakah benar,
Bukti terluka mengakhir kata...
Tatkala hakikat mula dicari..
Mengapa tergamak kasih dilupa...
Sedang sayang telah diberi...
Berkata maksud tiada bahgia...
Di mana letak ayat menyata,
Kini nafi bagai beraja,
Andai dulu tiadanya suka,
Mengapa hati tidak bicara...
Lengkapkah diri bila berfikir,
Menyalah dia bak hebat lah saya,
Menunding jejari perkecil takdir,
Sedang empunya tiada berkuasa...
Selaung kisah cerita segala,
Namun diri menanggung jua,
Biar berbuih bibir bicara,
Yang tahu jua hanyalah jiwa.
@nuha
No comments:
Post a Comment